10 Tata Cara Shalat Idul Fitri Lengkap
Pelaksanaan Shalat Idul Fitri
- Melaksanakan mandi sebelum berangkat ke tempat shalat idul fitri
- Melaksanakan makan dan minum sebelum berangkat
- Mengguunakan pakaian yang terbaik yang dimiliki, tentu tidak perlu baru ataupun mahal
- Memakai wangi-wangian yang ada
- Menempuh jarak yang berbeda pada saat berangkat dan pulang setelah shalat hari raya
Untuk pelaksanaan shalat idul fitri, berikut adalah tata cara shalat idul fitri yang perlu di perhatikan :
- Membaca niat shalat idul fitri: Ushalli sunnatan li ‘iidil fithri rak’ataini lillaahi ta’aala (Saya berniat mengerjakan sholat idul fitri dua rakaat karena Allah Ta’ala)
- Dilaksanakan secara berjamaah
- Pelaksanaan shalat tidak didahului oleh adzan atau iqamah
- Pelaksanaan shalat idul fitri dilaksanakan sebelum khutbah disampaikan oleh khatib
- Pelaksanaan shalat sebanyak dua rakaat
- Di dalamnya terdapat 12 takbir, dengan tuju takbir di rakat pertama setelah takbiratul ikhram, sebelum membaca surat atau ayat, dan lima kali di rakaat kedua, sebelum membaca ayat atau
surat - Saat membaca takbir, maka di sela-selanya dibacakan kalimat, Subhaanallah wal-hamdu lillahi wa laa ilaaha illallaah wallaahu akbar (Mahasuci Allah, segala puji bagi Allah. Tiada tuhan
selain Allah. Allah Mahabesar) - Bacaan yang dianjurkan pada rakaat pertama shalat idul fitri adalah Surat Qaf atau surat Al A’la dan surat Al Qamar atau surat Al Ghasiyah di Rakaat kedua
- Pelaksanaan shalat ini sebagaimana shalat pada biasanya, hanya saja terdapat perbedaan di tata cara di atas. Baru setelah itu dilanjutkan dengan Khutbah dengan Khatib.
- Pelaksanaan shalat idul fitri jika jatuh pada hari jumat, maka boleh atau tidak dilaksanakan shalat jumat setelahnya
Hukum dan Hikmah Shalat Hari Raya Idul Fitri
Shalat Hari Raya Idul Fitri adalah sunnah muakad. Sunnah muakad berarti lebih baik dikerjakan dan dikerjakan secara berjamaah. Pelaksanaan shalat hari raya idul fitri dilakukan sebelum khutbah. Untuk itu khutbah idul fitri juga hal yang cukup penting diikuti. Khutbah idul fitri bisa berisi semangat dan motivasi untuk umat islam menjaga persatuan, menambah ibadah dan amalan baik dilakukan setelah ramadhan.
Pelaksanaan shalat idul fitri ini memiliki hikmah yang sangat banyak diantaranya adalah :
Merasakan Persatuan Umat Islam
Dengan adanya shalat berjamaah idul fitri, maka hal ini akan menambah persatuan islam. Karena di dalam shalat berjamaah idul fitri, seluruh umat islam berkumpul bersama, menjadi satu. Dalam jamaah yang sama tidak melihat adanya perbedaan latar belakang apapun. Bahkan segala macam pangkat dan jabatan atau segala macam jenis pekerjaan tidak terlihat dalam hal ini. Maka itu terasa sekali persatuan islam menjadi kesatuan yang utuh.
Menambah Ukhuwah Islamiyah
Ukhuwan islamiyah pun akan tercipta dari shalat jamaah idul fitri. Seluruh umat islam akan bertemu, tentu yang satu wilayah, dan yang jarang bertemu akan saling dipertemukan. Apalagi terdapat sunnah untuk mengambil jalan yang berbeda dari pergi dan pulang. Di hari-hari biasanya mungkin akan sangat jarang umat islam bertemu dan bercengkrama, sedangkan saat idul fitri inilah kesempatan besar untuk dapat bertemu dan bersilahturahmi.
Mensucikan Diri dan Saling Memaafkan
Dengan dipertemukannya masing-masing dari umat islam, maka saling memaafkan dan menyapa pun akan terjadi. Untuk itu akan menambah kesucian diri dan saling memberikan kedamaian di dalam masing-masing hati umat islam. Makna dan hikmah ibadah ini tentu tidak akan pernah terasa jika umat islam selama pelaksanaan amalan kurang mempelajari dan mengambil hikmah dari ajaran islam, seperti dari rukun islam , rukun iman , Fungsi Iman Kepada Kitab Allah, Fungsi Iman Kepada Allah SWT, dan Fungsi Al-quran Bagi Umat Manusia.
Keharusan Umat Islam Melaksanakan Shalat Id
Pelaksanaan shalat idul fitri dalam setahun hanya dilaksanakan sebanyak sekali saja. Untuk itu, umat islam harus benar-benar mengusahakan pelaksanaan shalat ini agar merasakan kenikmatan ibadahnya. Tentu saja bagi mereka yang melaksanakan perjuangan ibadah selama ramadhan lah yang dapat merasakan kenikmatan ibadah ini. Kita juga tidak pernah tau apakah selama se tahun kedepan masih bisa bertemu lagi dengan hari kemenangan atau tidak. Untuk itu, usaha untuk melaksanakan shalat idul fitri ini harus dilakukan oleh setiap umat islam. Untuk itu, dari pelaksanaan shalat idul fitri ini, menandakan bahwa kita kembali suci dan berusaha menjaga kesucian dan kemurnian ibadah di sepanjang tahun hingga bertemu lagi momentum ini. Wujud kita menjaga kesucian diri adalah bisa dengan senantiasa melaksanakan hidup ini sebagaimana Allah telah menetapkan ibadah manusia, sesuai dengan Tujuan Penciptaan Manusia , Proses Penciptaan Manusia , Hakikat Penciptaan Manusia , Konsep Manusia dalam Islam, dan Hakikat Manusia Menurut Islam sesuai dengan fungsi agama , Dunia Menurut Islam, Sukses Menurut Islam, Sukses Dunia Akhirat Menurut Islam, dengan Cara Sukses Menurut Islam.
Sumber : dalamislam.com
dashboardArtikel date_range19 May 2020 01:19pm
Category
Latest Posting
Doa saat Sulit Melunasi Utang Lengkap dengan Terjemah dan Transliterasinya
07 Jan 2023 03:48pm
Waktu dan Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar
07 Jan 2023 03:41pm
Viral Qariah Disawer Saat Baca Al-Qur’an, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
07 Jan 2023 03:21pm
Panduan Shalat Ghaib Lengkap Dalil, Niat, Bacaan, Arab dan Terjemah
07 Sep 2021 12:34pm
Hikmah Membaca Surat Al-Dhuha: Jalan Keluar Bila Menderita Kerugian
07 Sep 2021 11:20am
Sedang Shalat Lalu Ada Tamu, Apa yang Harus Dilakukan?
07 Sep 2021 11:14am
26 Aug 2021 11:05am
Apakah Bayi Meninggal Diakikahkan?
26 Aug 2021 10:49am
Pernahkah Kita Mendoakan Kebaikan untuk Indonesia?
26 Aug 2021 10:34am
Ayat-Ayat Al Qur’an yang Disunnahkan Dibaca Sebelum Tidur
26 Aug 2021 10:26am